takdir.

               Hai, Aku Nadya. langsung ke intinya aja ya :) aku ditakdirkan beda dari yang lain. aku hebat, bahkan lebih hebat dari mereka yang hebat. tapi sayang, tak ada yg memperhatikanku. tak ada yang mempedulikan semua bakatku. dan aku ditakdirkan untuk "tahu" apa saja jalan takdirku, aku tahu akan jadi apa aku di masa depan, aku tahu semua yg pernah terjadi di masa lalu. jujur saja, aku memiliki kemampuan ini saat aku kelas 5 SD. tapi aku tak pernah ingin memberitahukannya kepada siapapun, bahkan orang tua ku. aku memiliki sifat tertutup, aku lebih suka menuliskan semua perasaanku daripada harus membicarakannya langsung. aku tak ingin orang2 itu tahu tentang apa yang aku punya. bahkan aku sangat takjut dengan semua yang telah kumiliki, aku tak ingin punya banyak kenangan. aku takut kenangan baik itu akan hilang dan bukan milikku lagi. dan jika aku boleh meminta, aku ingin Tuhan cabut nyawaku sekarang. aku seperti ini bukan karna tidak memiliki alasa. tapi karna aku tahu apa yang akan terjadi nantinya, aku hanya ingin berada di dekat orang2 yang aku sayangi. 

           Entah kenapa hidupku selalu diiringi rasa takut dan gelisah, aku takut kehilangan semua yang aku miliki sekarang. aku tak ingin yang indah itu pergi. lalu, apakah aku yang sekarang sama dengan aku sedetik yang lalu? apakah ini kehidupan asli? apakah sebenarnya akhirat itu hanya khayalan? ataukah aku ditakdirkan hidup didalam sebuah mimpi? jika memang ini mimpi, aku harap aku cepat terbangun. aku tak ingin terlarut dalam kebahagian yang sebentar lagi akan hilang.

           entah kenapa banyak orang yang ingin tahu kapan ajalnya akan tiba. aku lebih memilih untuk tidak mengetahuinya. sialnya aku, aku tahu kapan aku akan menjumpai waktu itu. tapi sungguh sebenarnya aku tak ingin mengetahuinya. karna jika kalian tahu rasanya "mengetahui takdir" itu kalian pasti akan terus menginginkan berada didekat orang yang kalian sayang. dan kalian akan terus menuntut dan terus menuntutnya untuk tidak meninggalkan kalian.  yang tanpa kalian sadar, itu sangat mengganggu aktivitas mereka yang kalian tuntut. apalagi setelah kalian tahu rasanya kehilangan salah satu orang yang paling kalian sayangi dalam hidup kalian. hal itu sungguh akan membuat kalian gelisah dan ketakuta. tentu saja, ketakutan akan kehilangan semua hal inda itu. dan itulah yang terjadi padaku. itulah aku. kelihatannya memang dramatis sekali. tapi memang itu kenyataannya. 

          selanjutnya, manusia diciptakan dengan segala kekurangan dan kelebihan. aku memiliki banyak kelebihan, bakat, kemampuan, IQ ku saja mencapai 142. tapi aku lemah dalam pelajaran. banyak orang yang terkejut saat aku perlihatkan sertifikat hasil test IQ ku. mereka hanya bilang "serius? boong banget nih IQ lo.. haha" mereka menertawakanku. bayangkan, betapa sesaknya dadaku saat mereka menertawakanku. aku hanya bergumam dalam hati "lo boleh ngetawain gue sekarang, tapi liat aja nanti.". jika diperhatikan, aku termasuk dalam org yg hyperaktif, aku termasuk dalam kategori cewek "bawel". entah sudah berapa puluh ribu tweets yang aku post di akun pribadi twitterku. 

         dan sayang.... aku ditakdirkan hidup dalam sebuah penyakit. sepertinya sudah pernah aku ceritakan ya :) hanya orgtuaku, sahabatku, dan Aldi... siapa Aldi? dia pacarku. dari awal aku bersamanya aku hanya ingin ditinggal olehnya. tapi sekarang? sudahlah. aku bahaspun dia sudah tak peduli :) yang jelas, ini sangat membuatku down, down, dan down. dia salah satu alasanku untuk hidup didunia. dan jika aku tak bersamanya lagi, akupun kehilangan satu alasan itu. sungguh aku ingin sekali mengakhiri kehidupanku. banyak org bilang aku bodoh. ya, aku memang bodoh :) so? any problem into your life? :) aku memiliki sifat konsisten dan keras kepala. jika aku memilih "A" maka aku akan terus mempertahankannya sampai titik darah penghabisan.

        selanjutnya, aku akan mempostingnya di bagian kedua :) seeyou~